Dari Penjual Gula Sampai Pengusaha Kecap

BIODATA
Nama        : H. Achmadi
TTL            : 29 Desember 1956
Alamat rumah    : Ngembal Rejo 03/VI Kudus (0291) 434883
Alamat kantor      : Golantepus 02/I Kudus (0291)440522
Istri            : Hj. Istifadah
Anak            : 1 putra 1putri
Pendidikan        : PGAN 6 tahun

achmadi-2.jpgKudus, sudah sejaklama mendapat julukan sebagai kota industri. Mulai dari industri rokok, tekstil, hasil hutan bahkan sampai industri kecil-kecilan (home industri). Tak ketinggalan industri Kecap produksi H. Achmadi.
Bapak 2 anak ini memulai usaha Kecapnya sejak 1994 lalu. Awalnya, ia berdagang gula merah. “Usaha Kecap ini, sebenarnya adalah pengembangan dari usaha dagang gula saya,” tuturnya saat ditemui di kantornya Ds. Golantepus 02/I Mejobo Kudus.
Usaha Kecap yang semula hanya mempunyai satu merk GURAMEh ini, lambat laut mengalami pengembangan, yaitu TNG dan MANGKOK MERAH. Suami Hj. Istifadah ini tidak segan-segan mengembangkan usahanya menjadi besar, buktinya, Kecap yang diprosuksinya sekarang telah berhasil menembus pasar besar, distribusinya pun sampai ke luar Jawa.
Dengan kerja keras dan modal yang tidak sedikit, kini usaha yang dirintisnya sekitar 12 tahun yang lalu, per hari rata–rata memproduksi 20 sampai 40 Krat.
Menurut pengakuan laki-laki kelahiran Kudus, 29 Desember 1956 ini, masyarakat Kudus lebih berselera  dengan Kecap manis dan asin. Untuk memenuhi selera masyarakat baik soal rasa, kemasan,  maupun  kadar kesehatan Kecap, alumnni PGAN ini banyak belajar dari perusahaan Kecap yang sudah maju.
Ia menambahkan, keistemewaan Kecap yang di buatnya itu lebih tahan lama. Baginya, kualitas sangat diutamakan. Agar terjaga keawetanya dan tidak mudah basi, pengusaha yang tinggal di Desa Ngembal Rejo Rt. 03/VI Kudus mengaku produk Kecap buatannya tidak dicampur dengan pengental, sejenis esen dll.
Untuk meningkatkan mutu menjadi lebih baik, sosok berkumis dan berjonggot ini melakukan pembenahan dari berbagai aspek, diantaranya dalam bidang marketing, ini dimaskudkan supaya hasil produksinya dapat diterima masyarakat dengan baik.
Selain memproduksi Kecap, Achmadi juga memasok Gula Merah yang ada di Jawa Barat, Pangkal Pinang dan Riau. Tak terkecuali Perusahaan Kecap ABC Jakarta juga menerima pasokan darinya.
Dilihat dari angka suplai, untuk Kudus mencapai 2,5 sampai 5 kwintal/hari. Sedangkan untuk perusahaan lain, pasokan mencapai 20-30 ton/hari. Madi, panggilan akrab Achmadi, memasok gula merah dari warga sekitar. “Penyuplaian gula merah untuk pembuatan Kecap lebih kecil dibanding penjualan gula merah murni untuk perusahaan lain,” terangnya kepada INFO KUDUS. Selamat dan Sukses untuk UD. SARI BUMI RAYA, semoga semakin besar dan laris. [Ulin/IK]

5 Comments »

  1. 1
    Andry Says:

    Pa’ hj.achmadi sukses slalu.
    Saya minta do’a nya unt usaha yg saya jalanin skrg lancar,,
    saya buka RM.SOTO KHAS BOGOR.
    di jLn.cikini psr kembng Jakarta Pusat cabang Psr.MANGGIS.
    Terima Kasih.

  2. 2
    nugroho Says:

    saya menawarkan gula utk kecap sudah biasa menyuplai ke pabrik kecap di jkt, dgn kapasitas 200 ton/bulan, gula saya tawarkan Rp.7500/kg, sudah diantar sampai ditempat, kalo berminat silahkan telp saya 08562613096 atau 02137365140.

  3. 3
    gerry Says:

    saya punya botol kosong kecap bersih kira2 ratusan ribu, kalo minat hubungi 0817100222

  4. 4
    goro krismajid Says:

    saya menawarkan molases atau tetes tebu berkapasitas ratusan ton hingga ribuan ton,jika bermint hubungi 081399384932

  5. 5
    muslimin Says:

    bagaimana caranya bisa merintis usaha agar bisa sukses seperti p.Ahmadi? mhn bagi-bagi resepnya. saya juga membuat kecap merknya Mahkota


RSS Feed for this entry

Tinggalkan komentar